Antibiotik VCO

Rp60.000

Description

Additional information

Judul

Antibiotik VCO

Penulis

Suryani

Kata Pengantar

Kata Pengantar

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga buku ini yang berjudul “Virgin Coconut Oil (VCO): Potensi, Karakterisasi, dan Aplikasi sebagai Antibiotik Alami” dapat diselesaikan dengan baik. Buku ini disusun sebagai kontribusi ilmiah dalam memperkenalkan kekayaan alam Indonesia, khususnya minyak kelapa murni atau Virgin Coconut Oil (VCO), yang memiliki potensi luar biasa sebagai antibiotik alami dan bahan kesehatan masa depan.

VCO merupakan salah satu hasil olahan kelapa yang memiliki nilai gizi dan manfaat terapeutik tinggi. Dalam buku ini, penulis menguraikan secara sistematis mengenai proses pembuatan, karakterisasi kimiawi, serta berbagai penelitian yang mendukung fungsi VCO sebagai agen antimikroba alami. Melalui pendekatan ilmiah dan praktis, buku ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi mahasiswa, peneliti, pelaku industri, serta masyarakat umum yang tertarik pada bidang kesehatan alami dan bioteknologi pangan.

Penulis menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi penyempurnaan karya-karya selanjutnya. Semoga kehadiran buku ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan pembaca tentang pentingnya pemanfaatan sumber daya lokal dalam menciptakan inovasi kesehatan yang berkelanjutan.

Harga

Rp. 60000

ISBN

Dalam Diajukkan

Ukuran Buku

B5

Jumlah Halaman

73

Kertas Digunakan

B5

Sinopsis

Buku “Virgin Coconut Oil (VCO): Potensi, Karakterisasi, dan Aplikasi sebagai Antibiotik Alami” menghadirkan pembahasan ilmiah sekaligus praktis tentang minyak kelapa murni (Virgin Coconut Oil), salah satu produk alami unggulan yang semakin diminati di dunia kesehatan dan industri pangan.

Penulis mengupas tuntas mulai dari sejarah dan proses pembuatan VCO, komposisi kimianya, hingga berbagai hasil penelitian yang membuktikan efektivitasnya sebagai agen antibakteri, antijamur, dan antivirus alami. Melalui pendekatan ilmiah dan data eksperimen, buku ini menegaskan bahwa kandungan asam laurat dan turunannya dalam VCO berperan penting sebagai antibiotik alami yang aman bagi tubuh manusia.

Selain itu, buku ini juga menyoroti potensi ekonomi dan peluang pengembangan VCO di Indonesia, negara penghasil kelapa terbesar di dunia. Dilengkapi dengan kajian aplikatif di bidang farmasi, kosmetika, dan nutrisi, buku ini menjadi referensi penting bagi mahasiswa, peneliti, pelaku usaha, maupun masyarakat umum yang tertarik pada pengembangan bahan alami untuk kesehatan.

Dengan gaya penulisan yang lugas dan berbasis riset, buku ini menghadirkan pemahaman mendalam tentang bagaimana kekayaan alam Indonesia dapat menjadi solusi bagi tantangan kesehatan global melalui inovasi berbasis sumber daya lokal.

Referensi

Anita, F., & Sari, D. (2019). Aktivitas Antibakteri Virgin Coconut Oil terhadap Bakteri Patogen Penyebab Infeksi. Jurnal Farmasi Indonesia, 10(2), 112–120.
Appaiah, P., Sunil, L., & Prasanth Kumar, P. K. (2014). Composition of coconut testa, coconut kernel and its oil. Journal of the American Oil Chemists’ Society, 91(6), 917–924.
Dayrit, F. M. (2015). The Properties of Lauric Acid and Their Significance in Coconut Oil. Philippine Journal of Science, 144(2), 153–163.
DebMandal, M., & Mandal, S. (2011). Coconut (Cocos nucifera L.): In health promotion and disease prevention. Asian Pacific Journal of Tropical Medicine, 4(3), 241–247.
Enig, M. G. (2000). Know Your Fats: The Complete Primer for Understanding the Nutrition of Fats, Oils, and Cholesterol. Bethesda Press.
Marina, A. M., Che Man, Y. B., & Amin, I. (2009). Virgin coconut oil: emerging functional food oil. Trends in Food Science & Technology, 20(10), 481–487.
Nevin, K. G., & Rajamohan, T. (2004). Beneficial effects of virgin coconut oil on lipid parameters and in vitro LDL oxidation. Clinical Biochemistry, 37(9), 830–835.
Ogbolu, D. O., Oni, A. A., Daini, O. A., & Oloko, A. P. (2007). In vitro antimicrobial properties of coconut oil on Candida species in Ibadan, Nigeria. Journal of Medicinal Food, 10(2), 384–387.
Pehowich, D. J., Gomes, A. V., & Barnes, J. A. (2000). Fatty acid composition and health effects of coconut oil. Journal of Nutrition Reviews, 68(10), 733–744.
Rindengan, B., & Novarianto, H. (2012). Minyak Kelapa Murni (VCO): Teknologi dan Prospek Pengembangannya di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan.
Rukmini, A., & Raharjo, S. (2010). Virgin Coconut Oil (VCO): Production and Medium Chain Fatty Acid Composition. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 21(1), 1–7.
Seneviratne, K. N., & Dissanayake, D. M. S. (2008). Effect of Method of Extraction on the Quality of Coconut Oil. Journal of the Science of Food and Agriculture, 88(13), 2531–2536.
Shilling, M., Matt, L., Rubin, E., Visitacion, M. P., Haller, N. A., Grey, S. F., & Woolverton, C. J. (2013). Antimicrobial effects of virgin coconut oil and its medium-chain fatty acids on Clostridium difficile. Journal of Medicinal Food, 16(12), 1079–1085.
Zakaria, Z., & Rahman, M. (2018). Pemanfaatan Virgin Coconut Oil sebagai Alternatif Antibiotik Alami. Jakarta: Deepublish.
Yuliana, N., & Pramudita, A. (2021). Aplikasi Virgin Coconut Oil pada Bidang Kesehatan dan Kosmetika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Reviews

There are no reviews yet.

Be the first to review “Antibiotik VCO”

Your email address will not be published. Required fields are marked *